Jangan bangga dahulu jika kalian pakar dalam perihal multitasking. Dapat mengerjakan banyak pekerjaan di waktu yang bertepatan tidaklah suatu prestasi terlebih buat dibanggakan.
Multitasking tidak hendak membagikan dampak positif jangka panjang buat kehidupanmu, kebalikannya malah hendak berakibat negatif untuk masa depan. Orang pintar sadar kalau masa depan mereka lebih berarti yang dapat dibentuk dari kebiasaan- kebiasaan hari ini.
Oleh karenanya, supaya kalian tidak salah anggapan lagi soal multitasking ini, ayo lanjut baca alibi kenapa orang pintar tidak hendak melaksanakan multitasking, mengutip dari laman Entrepreneur!
Alibi Orang Pintar Tidak Melaksanakan Multitasking
1. Multitasking Bisa Merendahkan IQ
Suatu riset di Universitas London menciptakan terdapatnya penyusutan Intelligence Quotient(IQ) dikala seorang melaksanakan banyak pekerjaan di satu waktu. Besarnya penyusutan Intelligence Quotient(IQ) ini sebanding dengan yang dirasakan oleh penyuka ganja serta perokok sebesar 0 sampai 10 poin kecerdasan.
Orang pintar sadar hendak perihal ini, sehingga mereka tidak mau mengambil efek buat melaksanakan pekerjaan di satu waktu. Lebih baik mereka menuntaskan satu tugas dengan optimal.
2. Menyebabkan Kehancuran Otak
Periset University of Sussex di Inggris melaksanakan perbandingan jumlah waktu yang dihabiskan orang- orang di fitur mereka. Pada kegiatan mengirimkan SMS sembari menyaksikan Televisi ditemui hasil MRI yang memperlihatkan kepadatan otak menyusut di bagian anterior cingulate cortex, bagian otak yang bertanggung jawab pada empati, kontrol kognitif, serta emosional.
Dari hasil perbandingan tersebut, jelaslah kalau melaksanakan lebih dari satu pekerjaan di waktu yang bertepatan hendak merendahkan guna otak
3. Merendahkan Keahlian Sosial
Orang pintar tidak hendak melaksanakan multitasking sebab hendak kurangi pemahaman diri serta kehidupan sosial mereka. 2 keahlian emosional( EQ) tersebut sangat mempengaruhi pada kehidupan mereka di dunia kerja. Perihal tersebut hendak merendahkan EQ sekalian mengasingkan rekan kerja.
4. Membuat Burn Out
Walaupun multitasking hendak mengirit waktu, tenaga, serta uangmu, di dikala bertepatan pula hendak memunculkan burn out. Alih- alih menikmati kehidupan, kalian malah hendak memperlambat serta merendahkan mutu kerjamu. Seandainya multitasking tidak menimbulkan kehancuran otak, kalian membiarkan diri hadapi kesusahan, lenyap konsentrasi apalagi jadi tekanan pikiran.
Sumber : Beautynesia

You must be logged in to post a comment Login